Dialog Interaktif Poldasu : Polsek Medan Kota Dalam Menghadapi Guantibmas/Kriminalitas Akibat Covid-19 Dengan Tindakan Preemtif Dan Preventif
Medan, Faktaonline.com – Dialog Interaktif Halo Polisi Polda Sumatera Utara, Rabu (10/11/21), pukul 15.00-16.00 WIB, bekerjasama dengan RRI di channel 94,3 FM Pro 1 Medan, dengan host/presenter Dessy Utami.
Kali ini giliran Polsek Medan Kota dengan menunjuk Kanit Binmas Polsek Medan Kota Iptu Syahri Parinduri sebagai narasumber didampingi Humas Polda Sumut Jamaluddin S Sos PS Kaur Mitra Subbid Penmas Bid Humas Polda Sumut serta Aiptu Widodo Banum Bid Humas Polda Sumut.
Topik yang disampaikan dalam Dialog, ” Antisipasi dalam meningkatkan Guantibmas/Kriminalitas akibat dampak Covid-19 di wilayah hukum Polsek Medan Kota.
Dalam Dialog Interaktif Halo Polisi ini selalu melibatkan pemirsa dalam sesi tanya jawab, dan selaku pemancing agar suasana dialog hidup presenter melontarkan pertanyaan-pertanyaan seputar kondisi Covid-19 dan Guantibmas/kriminalitas akibat dampak Covid-19.
Pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan ke narasumber bekisar tentang pemerataan pelaksanaan vaksinasi, upaya menekan Covid-19, sudah berapa banyak vaksinasi dilakukan, bagaimana tentang hambatan-hambatan yang dialami, dan banyak lagi pertanyaan yang disampaikan.
Secara sederhana, singkat, padat dan tegas narasumber menjawab dengan gamblang, bahwa pelaksanaan vaksinasi belum merata dan sampai sekarang dan selanjutnya akan terus dilakukan, dengan kerjasama Polri dengan Puskesmas dan RS.
Selanjutnya narasumber mengatakan, upaya Polsek Medan Kota dalam menekan Covid-19 dengan cara penyuluhan/sosialisasi Prokes melalui mobile dengan menggunakan pengeras suara, bersama instansi terkait melakukan Ops. Yustisi/PPKM darurat sampai PPKM level 2, yakni berupa penindakan, teguran lisan maupun tulisan, melakukan pembagian Masker, bakti sosial berupa vaksin dan pemberian Sembako serta nasi bungkus, mendirikan Posko Pasar Tradisional di Pusat Pasar dan Pasar Simpang Limun, laksanakan penyemprotan disinfektan bersama 3 pilar, laksanakan program 3T melalui aplikasi Silacak yaitu, Testing, Tracing dan Treatment, begitu ada yang terpapar akan dicari kontak eratnya bersama 3 pilar, ujar Iptu Syahri Parinduri.
Pelaksanaan vaksinasi Tahap I sudah 16 kali, Tahap II sudah 12 kali, dan akan dilakukan vaksinasi Tahap II sebanyak 4 kali lagi, dan total dosis yang disalurkan sebanyak 10.720 dosis.
Kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan tersebut, masih adanya masyarakat yang rendah tingkat kesadarannya, baik berupa pentingnya vaksinasi, bahaya dari Covid-19, tidak patuhnya terhadap Prokes, masih adanya perlawanan dalam menegakkan aturan dari pemerintah tentang Prokes/PPKM darurat, bahkan masih ada para pelaku usaha yang tidak mematuhi Prokes.
Dalam Guantibmas/ kriminalitas akibat dampak Covid-19, ” Kami, Polsek Medan Kota melakukan tindakan Preemtif dan Preventif,” ucap narasumber.
Dalam Dialog Interaktif Halo Polisi ini berjalan aman, tertib, dan lancar serta tetap mematuhi Prokes secara ketat.(nass)