Danlantamal I Tinjau Serbuan Vaksin dan Bakti Sosial di Batalyon 8 Infantri Marinir Pangkalan Brandan
Belawan, Faktaonline.com – Komandan Pangkalan TNI AL I Laksamana Pertama TNI Achmad Wibisono meninjau langsung pelaksanaan serbuan vaksin dan Kegiatan Bakti Sosial terhadap warga dan Keluarga besar TNI AL Batalyon 8 Marinir Pangkalan Brandan, Pelaksanaan vaksin dan Bakti Sosial di Lapangan Bola Batalyon 8 Infantri Marinir Pangkalan Brandan Kabupaten Langkat Sumatera Utara, Sabtu (02/10/2021).
Vaksinasi dan Bakti Sosial Batalyon 8 Infantri Marinir yang berkolaborasi dengan Lantamal I Belawan kepada masyarakat dan Keluarga Besar TNI AL yang ada di kabupaten Langkat Sumatera Utara, kegiatan ini merupakan bentuk kerjasama yang baik antara Lantamal I , Yonif 8 Marinir dengan pihak Pemda dan RSU H.Adam Malik atas permintaan dari masyarakat Sekitar Yonif 8 untuk mendapatkan vaksin, ungkapan terima kasih kepada Danlantamal I dan Danyonif 8 Marinir yang memfasilitasi vaksinasi dan Bhakti Sosial terhadap masyarakat Pangkalan Brandan, tutur Kepala RSU H. Adam Malik bapak dr.Zainal
kepada pers yang hadir meliput kegiatan tersebut.
Pelaksanaan serbuan vaksinasi dan Bakti Sosial Batalyon 8 Marinir P.Brandan ditinjau langsung Komandan Lantamal I Laksamana Pertama TNI Achmad Wibisono yang didampingi Wakil Bupati Langkat, Wadanlantamal I, Kepala RSU Adam Malik, Kepala RSU Pertamina, PJU dan Kasatker Lantamal I serta Komandan Batalyon 8 Marinir sebagi tuan rumah dalam kegiatan tersebut untuk memastikan kegiatan vaksinasi warga dan Keluarga Besar TNI AL, Sunatan Massal kepada pelajar, Donor Darah dan pengobatan Gratis berjalan lancar terhadap Masyarakat sekitar Pangkalan Brandan, Kegiatan vaksinasi ini akan selalu digalakkan guna mendukung program pemerintah untuk mencapai target vaksinasi Covid-19 dosis ke-1 dan ke-2 sebanyak 70% dari jumlah penduduk Indonesia bisa tervaksin supaya dapat kekebalan komunal (Herd Immunity). Pungkas Danlantamal I kepada awak media.
Dalam pelaksanaan vaksinasi terhadap 1200 warga tetap dilaksanakan sesuai prosedur kesehatan Covid-19 dimana masyarakat setelah selesai divaksin, dihimbau untuk tetap tinggal ditempat untuk menjalani observasi selama 30 menit guna mengetahui reaksi Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau efek samping dari vaksin Covid-19 tersebut dengan tujuan apabila terjadi gejala yang tidak diinginkan akan dapat ditangani dengan cepat. Dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dengan harus memakai masker, menjaga jarak dengan tidak bergerombol yang selalu dingatkan oleh anggota personel Batalyon 8 Infantri Marinir yang ikut membantu dalam mengatur peserta vaksinasi, sunatan massal, donor darah dan pengobatan gratis.
Untuk mendukung pelaksanaan kegiatan vaksinasi disiapkan tenaga kesehatan sebagai vaksinator sebanyak 3 Tim, 1 Tim dari Dinas Kesehatan Lantamal I, 1 Tim dari RSAL Komangmakes, 1 Tim RSU Pertamina dan 1 Tim RSU Adam Malik. (red)
